SATUARAHNEWS.COM, PANGKALPINANG —- Plt Kasat Pol PP dan Damkar, Susanto mengatakan, dari Bilan Januari sampai dengan agustus 2019 telah terjadi 112 kejadian kebakaran di Pangkalpinang.
” 17 kejadian diantaranya adalah ruko dan rumah. Yang terbanyak kejadian kebakaran hutan dan lahan”, kata Susanto saat diwawancarai. Senin, (26/8/19).
Dikatakan Susanto, wilayah terbanyak terjadi kebakaran Kecamatan Geruggang, Taman Sari dan Bukit Intan.
“Untuk titik rawan sendiri yakni Perumahan Raskin Tuatunu, di kawasan kantor gubernur, dan Tanjung Bunga”, jelas Susanto.
Ia mengatakan, rata-rata kejadian bisa sampai 5 kejadian kebakaran di tempat yang berbeda.
“Pemicu kebakaran disebabkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab, apabila pelaku yang sengaja melakukan pembakaran akan diusut dan ditindak lanjuti sesuai hukum yang berlaku” ujar Susanto.
Selain itu, Susanto mengimbau kepada masyarakat, untuk tidak membakar lahan dan sampah sembarangan, yang kedua periksa peralatan listrik, lilin, obat nyamuk sebelum meninggalkan rumah rumah. (Azan)