SatuArahNews, TOBOALI- Sebuah bus yang membawa 17 santri dari arah Desa Sadai menuju Kantor Pemkab Basel menabrak dua unit kendaraan sepeda motor di Ruas Jalan Desa Keposang, Sabtu (17/06/2023)
Peristiwa naas yang terjadi sekitar pukul 08:30 WIB itu mengakibatkan satu orang kendaran matic berinisial LI warga Parit 1 Desa Keposang mengalami luka-luka, sedangkan pengemudi matic berinisial SN diduga warga asal Kampung Sebrang Toboali meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurut keterangan Bhabinkamtibmas Desa Keposang Briptu Fajar kejadian kecelakaan itu terjadi di Dusun Harapan Mulya, Dldi mana bus tersebut melaju dari arah Sadai menuju Toboali dengan kecepatan sedang. Namun saat di tengah perjalanan bus diduga hilang kendali
Sehingga menabrak satu unit sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi BN 3219 VH. Dimana sepeda motor itu melaju dari arah berlawanan, yakni dari Toboali menuju Sadai.
Kemudian Bus tersebut berhenti setelah menabrak satu unit sepeda motor Yamaha Gear warna putih di depannya dengan nomor polisi BN 6963 VI.
“Bus itu dari arah Sadai menuju ke Toboali. Lalu menabrak motor dari berlawanan arah dan dari satu arah,” sebutnya
” Berdasarkan keterangan saksi bahwa bus tersebut membawa santri dan korban yang meninggal membawa raga campang dan informasi dari saksi korban yang meninggal dari Kampung Seberang, Toboali,” lanjutnya
Untuk pengemudi bus hanya mengalami luka akibat terkena serpihan kaca depan mobil. Kini sopir bus bersama dengan pengendara rodua dua LI warga Parit 1 Desa Keposang langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Sementara itu Sulika, warga Desa Keposang memaparkan, saat kejadian tersebut terjadi pengendara sepeda motor Vario warna hitam sempat terpental jauh dari kendaraannya. Bahkan diperkirakan jaraknya sekitar 30 meter, mengakibatkan pengendara meninggal dunia.
“Sempat terpental, sekitar 30 meter. Pengendara itu dari arah Toboali ke Sadai,” ujar Sulaika,” terangnya (Dika)