PANGKALPINANG — Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pangkalpinang, selama tahun 2021 telah memprogramkan kegiatan Gerbang Surga PGK (Gerakan Bangun Subuh Bersama Warga Pangkalpinang), kegiatan yang dilakukan rutin setiap ahad dengan salat subuh di masjid yang telah ditentukan, hingga saat ini (3/10/2021) telah memasuki edisi ke 28.
Edisi hari ini dilaksanakan di Masjid Asy Syukur Kampung Opas Indah Pangkalpinang, gang dihadiri langsung oleh Wali Kota Pangkalpinang. Kegiatan Gerbang Surga PGK ini juga diikuti oleh Kemenag dan berbagai ormas seperti MUI, NU, Muhammadiyah, Daarul Mahabbah, LAM, Pemuda Ansor, Pemuda Muhammadiyah, IFQOH, LPTQ, BKPRMI, LazisMU, One Day One Juz Babel, serta unsur forkopimda dan tokoh agama, tokoh masyarakat.
Kegiatan ini merupakan upaya untuk mempererat silaturrahim antar masjid, serta memperkuat upaya memakmurkan masjid dan saljng menguatkan program-program.
Walikota Pangkalpinang, Mualan Aklil menyampaikan, sebagai walikota ini Dirinya terus mendukung program Gerbang Surga PGK karena mengajak masyarakat dalam kebaikan.
” Saya sebagai walikota memberikan apresiasi dengan DMI Kota Pangkalpinang yang telah menginisiasi kegiatan ini. Insya Allah saya akan hadir tiap ahad ikut kegiatan DMI ini kecuali karena berada diluar daerah,”kata Molen sapaan akrabnya.
Dengan adanya program ini, kata Molen, Pemkot Pangkalpinang sangat terbantu, karena setiap ahad dapat bertemu dengan masyarakat, sehingga memudahkan dalam memperoleh informasi dan mendengarkan aspirasi masyarakat.
“Tentunya hal ini sangat berguna untuk membangun Kota Pangkalpinang, mari kita dukung dan wujudkan bersama-sama,”ujarnya
Sementara itu, Ketua PD DMI Pangkalpinang, Ustadz Johan, menyampaikan bahwa kegiatan ini telah diputuskan saat MUSDA pada bulan Januari 2021 lalu, hingga saat ini rutin dilaksanakan.
“Saya berharap dengan hadirnya kami di masjid-masjid Kota Pangkalpinang ini, dapat mendorong pengurus dan jamaah dalam memakmurkan masjid,” ucapnya.
Senada dengan hal itu, Dewan Pakar PD DMI Pangkalpinang, Dr Iskandar menyampaikan bahwa, kegiatan ini mengajak masyarakat kepada kebaikan, dengan hadir setiap ahad di masjid-masjid yang telah ditentukan.
“Jadi Gerbang Surga PGK ini adalah kegiatan kebaikan, jangan sekali-kali memunculkan kegiatan ini kegiatan tidak baik, kita jaga lisan dan hati kita. Banyak yang hadir dari ormas-ormas, tokoh agama dan tokoh masyarakat, ini kebaikan,” ujarnya.
Direktur Pascasarjana IAIN SAS Babel ini menegaskan, kegiatan ini tidak terkoneksi dengan politik manapun, tujuan kegiatan ini untuk bersama-sama membangun peradaban yang baik.
“Apa yang bisa kita lakukan untuk memakmurkan masjid, lakukanlah. Jika tidak bisa dan hanya mengkritik dengan memplesetkan Gerbang Surga PGK dengan Gerbang Neraka, sebaiknya jaga lisan kita, jaga hati kita jangan sampai memunculkan fitnah,” kata Iskandar.
“Mari kita berdakwah dengan baik, perbedaan dalam furuiyah jangan terlalu kita persoalan, 14 abad yang lalu sudah dibahas para ulama, hari ini mari kita sama-sama manfaatkan moderasi beragama dalam berdakwah ini,” ujarnya. (*)