SatuArahNews, Toboali- Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan melakakukan kegiatan pendataan registrasi sosial ekonomi (Regosek) di Ruang Rajawali Polres Bangka Selatan, Kamis (3/11/2022) pagi.
Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan I Ketut Mertayasa mengatakan, kegiatan Regosek ini untuk mendata para personel yang tinggal di Asrama atau rusun Polres Bangka Selatan.
Lanjutnya, pendataan mulai dari data diri, identitas diri, tempat tinggal, keluhan kesehatan, kepemilikan usaha hingga pendidikan personel Polres Bangka Selatan.
” Kegiatan sensus penduduk ini tidak hanya kami lakukan bagi personel Polres Bangka Selatan, tetapi seluruh penduduk akan kami data mengenai informasi, setelah itu kami input datanya. Sehingga nanti kami memiliki data yang lengkap terhadap jumlah penduduk yang ada di Indonesia khususnya Bangka Selatan,” katanya.
Dia mengatakan, saat ini ada beberapa personel yang belum mengisi data kuesioner Regosek dari Badan Pusat Statistik Bangka Selatan, lantaran kesibukan petugas di lapangan.
” Oleh karena itu, saya berharap personel yang telah mengisi data ini, bisa menjadi mentor bagi personel yang belum mengisi data tersebut. Sehingga target pendataan penduduk yang dimulai pada 15 Oktober sampai 14 November Tahun 2022 dapat terpenuhi,” ujarnya.
Ia berujar, perkembangan ekonomi dunia saat ini mengalami kontras yang cukup luar biasa akibat pandemi Covid-19. Sehingga hal ini mengakibatkan dinamika sosial ekonomi masyarakat kecil atau miskin pun ikut terdampak.
Oleh sebab itu, pihaknya akan berupaya mencari data masyarakat yang miskin, melalui kegiatan registrasi sosial ekonomi (Regosek) tersebut.
“Dengan regsosek ini, nantinya data bantuan subsidi yang diberikan oleh pemerintah bisa tepat sasaran dan sebagai salah satu langkah percepatan penghapusan angka kemiskinan,”ucapnya. ( Dika)