TOBOALI, SATUARAHNEWS. COM Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan bekerjasama dengan Yayasan Pena Ar Rahman, Tim Bangka Selatan Hame-hame Bergerak (Baher) dan Mitra PT Timah Tbk menggelar acara Gebyar Seribu Senyuman Anak Yatim (SAY) 2022 pada Kamis (10/2) siang.
Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Sport Centre Komplek Perkantoran Pemkab Basel tersebut merupakan salah satu dari rangkaian acara dari Hari Jadi ke-19 Kabupaten Bangka Selatan tahun 2022 tepat pada tanggal 27 Januari kemarin.
Awalnya kegiatan yang digelar dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 secara ketat itu direncanakan pelaksanaannya pada 27 Januari 2022 namun ditunda dikarenakan keterkaitan jadwal dengan pihak pengisi acara.
Dalam sambutannya, Bupati Basel Riza Herdavid menuturkan bahwa satu diantara tugas dari seorang pemimpin daerah dari pelbagai tugas lainnya adalah memuliakan dan menyantuni anak yatim, anak piatu dan anak yatim-piatu.
“Saya, bisa berdiri disini sebagai kepala daerah tentunya salah satu berkat dari doa-doa yang disampaikan oleh anak yatim,” kata bupati yang terkenal dengan slogan “Asak Kawa Kite Pacak” itu dengan rasa haru dan penyampaian yang terbata-bata.
Dengan begitu, suami dari Elizia Riza Herdavid tersebut mengharapkan agar para anak yatim dan seluruh masyarakat kiranya selalu mendoakan dia dan Wabup Basel agar senantiasa menjadi pemimpin yang amanah dan bermanfaat bagi seluruh rakyatnya.
Sementara itu, Sekretaris Tim Baher Rofikoh menambahkan adapun tujuan dari kegiatan ini tidak lain untun membahagiakan para anak-anak yatim. Hal demikian tentunya juga selaras dengan tema yang diusung ialah seribu senyuman anak yatim.
“Beban mental yang ada dipundak anak yatim ini cukup berat ya, harapan kita ini bisa lebih memotivasi mereka agar mereka bisa terhibur, terus berkembang menjadi pribadi yang lebih semangat lagi dalam meraih harapan dan cita-cita seperti anak lainnya di luar sana,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Rofikoh sangat mengapresiasi setinggi-tingginya atas kepedulian yang telah diberikan Bupati Basel Riza Herdavid kepada para anak yatim. Apalagi, Pemkab Basel juga dikabarkan akan mengalokasikan anggaran untuk santunan kepada anak yatim.
“Sebenarnya gerakan peduli anak yatim ini sudah kita mulai dari tahun 2012 lalu, lebih aktifnya mulai 2016 dan semakin gencar pada 2018 setelah yayasan kita sudah legal. Yang punya ide ini adalah Pak Rian, kebetulan beliau juga penasihat di Yayasan Pena Ar Rahman,” ujarnya.
Dirinya berharap, kegiatan peduli anak yatim ini dapat terus berlanjut kedepan sehingga cakupannya dapat lebih luas lagi. Rofikoh berharap, dengan adanya kegiatan tersebut akan membawa kebaikan dan keberkahan bagi Negeri Beribu Pesona ini khususnya bagi pihak yang telah peduli kepada para anak yatim.
Turut dimeriahkan acara SAY 2022 itu diantaranya Ustadz Ahmad Ridwan, Ustadz Taqy Malik, rekan-rekan artis yang tergabung dalam Kajian Musawarah (Muda Sakinah Mawaddah Warahmah) seperti Arie Untung, Dimas Seto, Ricky Perdana, Natta Reza dan Adam Musik, Hiro Band serta Jigo Band.(Red)