TOBOALI- Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Kepulauan Bangka Belitung menargetkan sebanyak 25.976 anak dengan usia 0-7 tahun pada kegiatan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio tahun 2024.
” Pelaksanaan putaran pertama pekan imunisasi nasional (PIN) polio kita laksanakan di Kampung Teladan Airlangga dan Desa Keposang,” kata Wakil Bupati Basel Debby Vita Dewi, kamis.
Debby menjelaskan pin polio adalah program dari kementerian kesehatan dengan pemberian dua kali vaksinasi polio tetes kepada anak usia 0 hingga 7 tahun.
Berdasarkan data sementara ini, kata Debby imunisasi pin polio baru tercapai di angka 33 persen atau 7.500 anak. Pihaknya gencar melakukan imunisasi pin polio ini di seluruh desa, kelurahan, posyandu dan puskesmas untuk mencapai target tersebut.
” Imunisasi ini sangat baik untuk anak-anak terutama membentuk kekebalan kelompok yang optimal dan mencegah terjadinya penularan virus polio,” lanjut Debby.
Ia mengajak masyarakat Bangka Selatan khususnya kaum ibu agar tidak lengah membawa anaknya imunisasi polio.
Karena imunisasi memberikan daya tahan tubuh yang baik bagi anak-anak.
” Ini lah penting pemberian vaksinasi polio jika kemudian terkena atau tertular virus, maka tubuhnya sudah bisa merespon karena sebelumnya sudah pernah mengenali imunisasi,” sebutnya.
Sementara itu, Jaslima warga Dusun Parit 7 mengatakan bahwa dirinya tidak mengalami ketakutan atau keraguan saat mengikuti pekan imunisasi nasional (Pin) polio di Kantor Desa Keposang.
” Pemberian vaksin polio kepada anak saya sudah kedua kali. Saya tidak ragu dengan vaksin polio karena ini bagus untuk pertumbuhan anak saya,” katanya.
Ia berharap kegiatan ini terus dilaksanakan supaya anak-anak yang ada di Bangka Selatan tetap sehat dan terhindar dari penyakit menular tersebut. (Dika)
