Lugas dan Berimbang

- Advertisement -

Satu Warga Meninggal Dunia Akibat DBD, Puskesmas Toboali Lakukan Penyelidikan Epidemiologi

0 311

TOBOALI- Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Toboali melakukan Penyelidikan Epidemiologi DBD bagi warga yang meninggal dunia akibat terkena demam berdarah di Kampung Tikung Yaden Kecamatan Toboali, kamis (25/1/2024).

Kepala Puskesmas Toboali dr Annisa Nur Intan mengatakan Kegiatan penyelidikan epidemiologi ini salah satu upaya puskesmas setempat untuk mencegah penyebaran penyakit DBD yang terjadi di daerah itu.

” Kami mendapatkan laporan ada warga kami yang meninggal dunia karena DBD. Atas informasi itu kami turun ke lokasi untuk melakukan pengecekkan sumber sarang nyamuk DBD,” kata dr Anissa.

Dari hasil penyelidikan di sekitaran rumah warga, pihaknya menemukan banyak sekali jentik nyamuk yang bersarang di dalam ember, akuarium, tong air dan ban mobil bekas yang tidak terpakai.

” Kami menemukan banyak sekali sarang nyamuk Aedes Aegypti. Kemudian kami menabur bubuk abate di tempat bersarangnya jentik-jentik nyamuk agar larva dan telur nyamuk bisa terbunuh,” lanjutnya.

Selain melakukan penyelidikan epidemiologi, Puskemas Toboali juga melakukan kegiatan fogging dan sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk mencegah dan pengendalian penyakit demam berdarah dangue (DBD).

” Saya minta masyarakat secara rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) d rumah maupun di lingkungan sekitar dengan cara menguras tempat penampungan air menutup tempat-tempat penampungan air, mendaur ulang berbagai macam barang bekas yang menjadi potensi tempat berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti,” harapnya. (Dika)

Leave A Reply

Your email address will not be published.