SatuArahNews, TOBOALI- Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mendapatkan bantuan sarana prasarana pengangkut sampah dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Bantuan sarana prasarana sampah berupa satu unit truk compactor, satu unit amrol, empat buah kontainer, dan empat buah roda tiga. Akan ditempatkan di Desa Tanjung Labu Kecamatan Lepar.
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menempatkan bantuan pengakut sampah di Desa Tanjung Labu, sebab Kecamatan Lepar dan Kecamatan Kepulauan Pongok menjadi salah satu Kawasan Ekosistem Esensial (KEE).
Dua kecamatan tersebut ditunjuk sebagai kawasan pariwisata andalan berkelanjutan Pemkab Bangka Selatan, karena memiliki berbagai potensi pesisir pulau-pulau kecil yang indah dan unik untuk menarik wisatawan berkunjung ke pariwisata yang ada di daerah tersebut.
” Bantuan sarana prasarana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) KLHK, kami focuskan untuk menunjang dan menjaga kebersihan pariwisata di Desa Tanjung Labu agar menjadi daya tarik para wisatawan,” kata Kadis DLH Basel Agung, Kamis (21/09/2023)
Menurut Agung, jumlah penduduk yang tinggal di daerah kepulauan tidak begitu banyak perkiraan 8 sampai 10 ribu jiwa. Jika ditonasekan volume sampah di daerah itu bisa mencapai 16 hingga 20 ton perharinya.
Namun yang menjadi perhatian pemerintah daerah saat ini, wilayah kepulauan banyak sampah kiriman dari luar yang hanyut terbawa air dan terdampar di daratan.
” Kami harapkan dengan adanya beberapa bantuan peralatan pengakut sampah di daerah kepulauan, mampu mengatasi sampah domestik maupun sampah kiriman,” tuturnya (Dika)