PANGKALPINANG – Tenaga Perpustakaan SD/MI, SMP/MTs baik negeri maupun swasta se-Kota Pangkalpinang tahun 2022 mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Selasa (24/05/2022).
Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil yang kerap disapa Molen mengaku semangat menghadiri kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia mengutarakan bahwa kehadirannya ditengah-tengah para pustakawan akan mengulang memori perjalanan hidupnya.
Diketahui, sebelum menjadi wali kota, putra asli Pangkalpinang ini pernah diamanahi sebagai Kepala Dinas Perpustakaan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam kariernya sebagai Pegawai Negeri Sipil.
“Banyak orang dak tau, pustakawan seperti apa, kalo saya senang bisa masuk, from zero to hero. Waktu saya jadi Kepala Perpustakaan justru keluar negeri, waktu Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal malah tidak pernah keluar negeri”, ungkap Molen mengenang memori masa lalunya.
Belgia, Francis dan Belanda merupakan negara-negara maju di Eropa yang pernah ia kunjungi saat membawa misi ke-perpustakaan. Wali Kota Molen menceritakan rasa kagumnya atas kemajuan perpustakaan di negara-negara tersebut.
“Di Francis perpustakaan sangat luar biasa, seperti Mall dan betapa pentingnya peran pustakawan disana”, bebernya.
Wali Kota Molen menyampaikan keyakinannya bahwa perpustakaan itu abadi, ia selalu mengingat slogan bahwa jika ada yang ingin membunuh peradaban suatu negara maka hancurkanlah perpustakaannya terlebih dahulu.
“Saat menjabat Kepala Dinas Perpustakaan, yang saya lakukan pertama kali merubah maindset, begitu saya jadi, yang tadinya tertutup saya buka, takut orang mencuri malah saya suruh curi, curi buku itu bagus pak buk”, ujar Molen.
Kala itu, tuturnya, perpustakaan ia siapkan live musik, cafe-cafe, bulu tangkis, panahan, indomie, bioskop mini bahkan ternak ayam sebagai daya tarik untuk mengunjungi perpustakaan dengan jargon “Liburan Ke Perpustakaan”. Selain itu, ia juga mempercantik desain kartu perpustakaan baik bagi orang dewasa maupun untuk anak-anak.
“Belum keren kalo belum ke perpustakaan, jangan nikah sama anak yang belum punya kartu perpustakaan”, canda Molen diakhir penyampaian yang disambut gelak tawa puluhan pustakawan di Kota Pangkalpinang.
