SATUARAHNEWS.COM, Pangkalpinang— PLN mengangkat Gibran Bangkit Anugrah menjadi putra PLN sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kepada keluarga Rizal Gilang Perkasa Sanusi Putra, pegawai PLN yang mengalami musibah jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang pada Senin (29/10/2018) yang lalu.
Melalui program CSR, PLN Peduli memberikan bantuan pendidikan beasiswa hingga jenjang pendidikan tinggi strata satu (S1) kepada Gibran, adik bungsu Rizal Gilang yang juga yatim piatu. Saat ini Gibran masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) kelas tujuh. Bantuan diserahkan langsung oleh Executive Vice President Operation (EVP) PLN Regional Sumatera, Supriyadi di desa Simpang Katis, Bangka tempat Gibran tinggal pada Jumat (11/01).
“Sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap keluarga, kami mengangkat adik kandung Rizal Gilang yaitu Ananda Gibran Bangkit Anugrah, yang saat ini masih duduk di bangku SMP kelas tujuh, menjadi Putra PLN” Jelas Supriyadi.
Di kediamannya, doa dipanjatkan bersama dengan keluarga, tokoh masyarakat dan segenap manajemen PLN. “Gilang adalah pegawai yang cukup menjadi andalan di unit kerja PLN di Bengkulu, kami keluarga besar PLN sungguh berduka atas musibah ini dan berharap keluarga diberi ketabahan dan kekuatan oleh Allah SWT” Imbuhnya.
Lebih dari itu, dukungan datang bukan hanya dari perusahaan namun juga dari pegawai segenap PLN dan masyarakat. “Inisiasi dukungan juga datang dari rekan- rekan pegawai PLN melalui YBM dalam bentuk Asuransi Pendidikan serta dengan adanya dukungan dari masyarakat yang dihimpun oleh rekan- rekan pegawai PLN berupa donasi persahabatan” Pungkas General Manager PLN UIW Bangka Belitung, Abdul Mukhlis.
Sementara itu, ucapan terima kasih datang dari Girian adik nomor dua dari Rizal Gilang. “Hanya terima kasih yang dapat saya ucapkan, sejak awal kejadian hingga sekarang PLN terus memberi dukungan baik moril maupun materiil. Semoga PLN semakin jaya, sukses dan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya” ucapnya.
Lebih dari itu, Gibran yang bercita-cita menjadi seorang pilot ini juga mengungkapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh PLN. “Bersyukur dan terima kasih kepada PLN, semoga cita-cita saya dapat terwujud” ujarnya.
Sebelumnya, Rizal Gilang yang bertugas di bagian rendal Op PLN UPDK Bengkulu merupakan penumpang pesawat Lion Air JT 610 beserta istri dan bayinya. Hingga saat ini Ia dan istrinya masih belum ditemukan, namun bayinya, Kiara sudah berhasil diidentifikasi dan dimakamkan di Sungailiat, Bangka. (red)
