DLH Berjibaku Bersihkan Sisa Sampah Plastik Pasca Festival Basel Bekecak

TOBOALI- Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup mulai membersihkan sampah sisa-sisa konser musik di kawasan Sport Center Pemkab Bangka Selatan.

Sebanyak 50 petugas kebersihan diterjunkan untuk memunguti sisa sampah konser musik Resty Ananta, Ligea Rizkia Putri dan Gilga Gildcoustic pada malam puncak festival Basel bekecak peringatan HUT ke-21 Bangka Selatan.

“Hari ini kami mulai membersihkan sisa sampah plastik dari pengunjung maupun pedagang UMKM yang berserakan di Spot Center Pemkab Basel,” kata Pengelolaan Persampahan dan Limbah B3 DLH Basel, Gitto Arsyad di Toboali, Kamis.

Gito mengatakan hari pertama dan kedua festival berlangsung pihaknya menurunkan 15 petugas kebersihan dan di hari terakhir sebanyak 50 orang untuk merampungkan sisa sampah plastik yang membludak di wilayah tersebut.

“Kurang lebih sekitar 8 ton sisa sampah plastik yang terkumpul sejak dimulainya festival basel bekecak pada 15-17 April 2024,” kata Kepala Bidang Persampahan DLH Basel, Gitto Arsyad di Toboali, Kamis.

Gitto menyebutkan sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup Basel telah mengantisipasi membludaknya sisa sampah plastik dari pedagang. Dengan menyiapkan tong sampah dan kantong plastik di beberapa tempat pedagang.

“Sisa sampah pasca festival rata-rata didominasi oleh sampah botol minuman dan sampah makanan. Namun saat ini pedagang sering kali menganggap sampah plastik sesuatu yang tidak bernilai,” ucapnya.

Padahal sisa sampah plastik seperti minuman botol, kata Gitto dapat dijual ulang dan bisa menambah nilai ekonomis bagi mereka yang aktif memilah sampah.

“Karenanya saya mengajak masyarakat terutama pedagang agar memilah dan mengelola sampah dengan baik supaya dapat menambah pendapatan maupun ekonomi mereka,” harapnya (Dika)

Comments (0)
Add Comment