DLH Basel Berikan Edukasi Pengelolaan Sampah kepada Pengunjung Himpang 5 Toboali

SatuArahNews, Toboali- Semarak HUT ke-20 Basel, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Selatan memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah kepada pengunjung Pendestrian Himpang 5 Toboali, Jumat (26/01/2023) malam.

Sosialisasi pengelolaan sampah dengan cara menggunakan balon dan snack ringan yang berlangsung pada dua malam itu, melibatkan Duta Wisata, Duta Genre, Duta Anak, Duta Lingkungan, Komonitas vespa, Komunitas Bengkel Seni Toboali dan Komunitas Himpang Lima.

Kepala Bidang Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Selatan Agung mengatakan. Giat ini bertujuan untuk menumbuhkan kembali serta meningkatkan kesadaran masyarakat terkait tata cara pengelolaan sampah yang baik dan benar.

” Pengunjung di Himpang lima Toboali ini ramai sekali, dengan ramainya pengunjung otomatis sampah hasil dari pedagang juga ikut bertambah. Sembari mereka menikmati pemandangan malam Kota Toboali. Kita sekaligus melakukan sosialisasi kepada pengunjung,” katannya.

” Kami menggunakan balon dan snack pada giat malam ini, biasanya Hari Ulang Tahun ke-20 Kabupaten Bangka Selatan indentik dengan balon, jadi kami manfaatkan momen itu dengan memberikan balon atau snack kepada anak-anak, sehingga pesan atau sosialisasi yang kami sampaikan pada malam hari ini bisa sampai kepada orang tua mereka, anak-anak dan masyarakat sekitarnya,” lanjut dia.

Dirinya menilai, sejauh ini tingkat kesadaran pengujung terkait pengelolaan sampah di lokasi Himpang lima Kota Toboali belum sepenuhnya diterapkan oleh masyarakat. Hal ini terlihat masih tercampurnya sampah non organik dan organik di keranjang sampah yang telah disediahkan DLH Basel.

Kendati demikian, pihaknya akan terus berupaya melakukan sosialiasi pengelolaan sampah guna mengurangi volume sampah. Dengan harapan masyarakat dapat mendalami mana sampah non organik dan organik yang dibuang sesuai dengan peruntukannya.

” Sebenarnya masyarakat kita ini sudah mulai sadar terkait sampah, cuman kendalanya mereka belum benar-benar mendalami mana sampah non organik dan organik yang harus dibuang sesuai dengan tempatnya, semoga saja sebelum mereka membuang sampah, sudah mereka pilah dulu dari rumah. Dan kedepannya tidak ada lagi sampah yang berserakan di Simpang lima Toboali ini,” harapnya. ( Dika)

Comments (0)
Add Comment