Namang. Dengan perasaan bangga bercampur haru, Danrem 045/Gaya,Brigjen TNI M. Jangkung Widyanto, S.I.P.,M Tr(Han) menyambut kedatangan 2 (dua) orang anggota Pramuka tuna rungu sambil menanyakan kabar mereka di lobby utama Makorem 045/Gaya. Dengan wajah berseri-seri dan antusias walau tanpa bersuara, hanya dengan menggerak-gerakan bibir, tangan, dan jari mereka menjawab pertanyaan Danrem menggunakan bahasa isyarat dan Dengan cara Menulis untuk berkomunikasi. Kamis 06/08/20
Ahmad Hidayat dan La Edos Pemuda kelahiran Buton Sulawesi Tenggara, dia mengeluarkan sebuah binder berplastik yang di dalamnya terdapat surat-surat keterangan mengenai kunjungannya ke berbagai instansi dengan bukti foto-foto dengan penjabat Daerah baik Pejabat sipil maupun pejabat TNI Polri.
Setelah bercengkerama cukup lama, kemudian Danrem 045/Gaya mengajak mereka berdua untuk foto bersama yang diabadikan oleh anggota Penerangan Korem.Demikian pula mereka berswafoto bersama Danrem dengan Handphone yang mereka bawa.
Menanggapi kunjungan itu, di tempat terpisah Danrem 045/Gaya mengatakan bahwa dia sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang mereka lakukan. Terutama Pramuka, karena melalui kegiatannya bisa membentuk kepribadian seseorang Kearah Yang Positif. Apalagi dilakukan oleh mereka yang memiliki keterbatasan fisik, sosial ekonomi, dan sebagainya.
“Meskipun kondisi mereka tidak bisa mendengar (tuna runggu), namun tidak menghalanginya untuk mengekplorasi dan melihat, serta menemukan banyak hal-hal baru dengan berkeliling Indonesia. Saya Terharu dan Bangga,” Kata Danrem.
Melalui Surat Keterangan Danrem, menerangkan bahwa mereka sudah tiba di Korem 045/Gaya dan menyambut dengan baik serta sangat mendukung kegiatan “Perjalanan Keliling Indonesia” dengan mengucapkan ‘Selamat dan Sukses’ atas kegigihan yang mereka lakukan dalam mengenal dan mencitai tanah airnya. Semoga mereka senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Kemudian surat yang ditandatangani oleh Danrem tersebut diserahkan. Dengan perasaan gembira mereka menerimanya dan mohon pamit untuk melanjutkan perjalanan selanjutnya berkeliling Indonesia . Semoga semangat seperti yang mereka lakukan itu dapat menginspirasi kita semua, terutama para Pemuda Bangka Belitung.