Nelayan Keluhkan Aktivitas TI Di Kawasan Sungai Pangkalarang

 

SATUARAHNEWS.COM—- PANGKALPINANG— Nelayan setempat merasa terganggu dengan adanya aktivitas Tambang Inkonvensional (TI) jenis rajuk, di kawasan sungai Pangkalarang, tepatnya dibelakang Rusunawa, kelurahan Ketapang, kecamatan Pangkalbalam, kota Pangkalpinang.

Pasalnya kawasan Sungai Pangkalarang tersebut sudah “dikepung” aktivitas penambangan TI sehingga menggangu aktivitas nelayan saat hendak mencari ikan.

Pantauan wartawan dilapangan, rabu (2/1/2019) siang disekitar komplek Rusunawa, Pangkal Arang terpantau keberadaan aktivitas tambang dilokasi itu terdapat sekitar delapan unit, yang jaraknya sekitar 15 meter dari bangunan gedung Rusunawa.

Sementara itu, salah satu nelayan berinisial SP saat ditemui wartawan dilapangan mengatakan, ” Kami risih, karena lokasi TI tersebut sangat dekat dengan sungai, kalau air dangkal tentu perahu kami tidak bisa jalan dan susah mencari ikan”, ungkapnya

Dilanjutkanya, sebelumnya sudah ada upaya mediasi dengan penambang untuk pindah lokasi agar tidak dekat dengan sungai.

“Sudah melapor ke RT namun pihak RT menyuruh kami melapor kelurahan Air Mawar, repot jadi, kemudian saya bersama teman berinisiatif langsung mendatangi penambang tersebut dan menegur untuk memindahkan lokasi agar tidak mendekati sungai, namun tidak ada tanggapan”, terangnya. (*)

Comments (0)
Add Comment